Sumsel Merdeka

Pemkot Palembang Ringankan Beban Wali Murid, Bagikan Seragam Sekolah Gratis

Sumsel Merdeka – Palembang, Mengawali tahun ajaran baru, Pemerintah Kota Palembang mulai menyalurkan bantuan seragam sekolah gratis untuk puluhan ribu siswa baru tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), pada Senin (14/07/2025).

Walikota Palembang, Ratu Dewa, secara langsung menyerahkan seragam kepada para siswa di SD Negeri 200 Palembang. Sementara itu, Wakil Walikota Prima Salam turut membagikan seragam di SMP Negeri 47, dan Sekretaris Daerah Aprizal Hasyim melakukan hal serupa di SD Negeri 135 Palembang.

“Hari ini, di hari pertama anak-anak masuk sekolah, kelas 1 SD dan SMP mulai belajar. Untuk itu, sesuai komitmen kami, kita distribusikan baju seragam gratis baik di tingkat SD maupun SMP,” kata Ratu Dewa.

Total sebanyak 39.099 seragam dibagikan serentak pada hari pertama masuk sekolah. Distribusi akan terus berlanjut secara bertahap melalui Dinas Pendidikan Kota Palembang, termasuk untuk jenis seragam lain seperti seragam pramuka pada tahap berikutnya.

“Hari ini kita bagikan terlebih dahulu seragam merah putih, dan ke depan, pemberian seragam ini akan terus kita lanjutkan sebagai bentuk nyata dari komitmen Pemerintah Kota Palembang,” tambahnya.

Adapun jumlah penerima seragam gratis tersebut meliputi:

19.077 siswa kelas 1 SD Negeri

19.392 siswa kelas 7 SMP Negeri

Yang tersebar di 249 SD Negeri dan 61 SMP Negeri di seluruh Kota Palembang.

Program ini dirancang untuk meringankan beban orang tua, memperluas akses pendidikan, serta mendorong pemerataan layanan pendidikan di ibu kota Sumatera Selatan ini.

Antusiasme pun terlihat dari para orang tua. Rina (37), wali murid SD Negeri 200 Palembang, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan pemerintah.

“Saya mewakili orang tua siswa sangat berterima kasih kepada Bapak Walikota. Bantuan seragam ini sangat membantu kami, apalagi di tengah kebutuhan yang banyak saat anak-anak masuk sekolah. Semoga program seperti ini terus berlanjut,” ungkap Rina

Pemkot menegaskan bahwa program ini bukan sekadar seremonial. Pembagian dilakukan secara menyeluruh dan bertahap, agar seluruh siswa baru di sekolah negeri mendapatkan hak yang sama.

Dengan program ini, diharapkan tidak ada lagi anak-anak yang terkendala secara ekonomi dalam memulai pendidikan mereka dengan penuh semangat sejak hari pertama sekolah. (Eky)

Scroll to Top