Sumsel Merdeka – Muba, Menjelang tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 yang akan diselenggarakan pada tanggal 27 November 2024, marak munculnya informasi yang menggiring opini serta ketidaknetralan penyelenggara Pilkada yang membuat kegaduhan di masyarakat.
Hal tersebut dapat membuat situasi menjelang Pilkada tidak kondusif maka perlu peran dari segala pihak tentunya masyarakat untuk mengawasi berbagai macam elemen penyelenggara maupun ASN, TNI, dan Polri yang mengandung indikasi tidak netral.
Pentingnya untuk mengawal Pilkada serentak 2024 agar berjalan dengan kondusif, aman, dan tertib, maka perlu peran dari segala pihak baik itu pemerintah daerah, Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI-Polri, jurnalis insan pers, dan unsur masyarakat.
Maka dari itu, Ketua Ikatan Wartawan Online Musi Banyuasin, Riyansyah Putra SH, menghimbau kepada semua pihak, yaitu pemerintah daerah, ASN, TNI-Polri dan para insan pers untuk ikut menyukseskan Pilkada serentak 2024 ini dengan menjaga netralitas sebagai tanggung jawab.
“Netralitas merupakan kunci untuk kita menyukseskan Pilkada serentak 2024 ini sebagai ajang pesta demokrasi Indonesia, maka dari itu kami menghimbau para Kepala Daerah, ASN, TNI-Polri dan para insan pers untuk menjaga netralitas demi mewujudkan demokrasi yang berkualitas,” ucapnya, Sabtu (15/06/2024).
Dirinya pun mengingatkan masyarakat untuk mencerna dan menyaring setiap pemberitaan informasi yang menggiring opini ujaran kebencian karena hal tersebut dapat menimbulkan kisruh dan polemik dalam masyarakat.
“Masyarakat harus cerdas dan memperhatikan dengan baik setiap pemberitaan maupun informasi yang mengandung opini ujaran kebencian agar tidak termakan hasutan yang dapat membuat permasalahan dan polemik di antara masyarakat,” tegasnya.
Riyan juga mengajak masyarakat untuk mengawasi tahapan-tahapan memasuki Pilkada serentak 27 November 2024 nanti berjalan dengan kondusif dan sukses supaya mendapatkan Pemimpin yang menjaga amanah masyarakat. (Efan)
