Sumselmerdeka.com-Palembang, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik 5 penjabat (pj) gubernur untuk mengisi kekosongan Gubernur yang telah habis masa jabatannya. Tito menekankan kepada para penjabat gubernur yang dilantik agar menjaga stabilitas politik di wilayahnya masing-masing sehingga program pemerintahan dapat berjalan.
“Saya meminta kepada Penjabat Gubernur yang paling utama jaga stabilitas politik pemerintahan dan keamanan, karena tanpa adanya stabilitas politik pemerintahan dan keamanan semua program-program yang dipikirkan, yang direncanakan akan sangat sulit sekali,” kata Tito,yang disiarkan melalui YouTube Kemendagri, Kamis (12/05/2022).
Tito mengatakan jika stabilitas politik dan keamanan terjaga maka pemerintah dapat menjalankan program dengan baik, termasuk mengeksekusi program strategis nasional dari pemerintah pusat. Tito meminta agar penjabat gubernur juga melanjutkan program penanganan pandemi dari pemerintah pusat di wilayahnya masing-masing meski saat ini COVID-19 sedang menurun.
“Ini menjadi atensi bagi kita semua, jangan lengah, kebijakan-kebijakan pimpinan pusat tolong terjemahkan dalam penanganan pandemi untuk konteks di wilayah masing-masing,” katanya.
Selain itu penjabat gubernur juga diminta untuk menangani program pemulihan ekonomi di tingkat daerah masing-masing. Misalnya dengan mempercepat realisasi belanja APBD.
“Realisasi belanja APBD ini disamping untuk membuat adanya uang beredar di daerah masing-masing juga mendukung stimulasi pihak swasta. Tanpa ada peran swasta hanya mengandalkan APBD tidak akan bisa melompat, recovery juga tidak bisa maksimal. Peran swasta menjadi kunci bahkan di beberapa daerah UMKM-nya menjadi kunci. Oleh karena itu nanti akan dievaluasi terus realisasi belanja,” imbuhnya.
Lebih lanjut Tito mengatakan penjabat gubernur bukan lah kader partai politik, melainkan birokrat. Hal itu akan menguntungkan pj gubernur karena dinilai dapat berhubungan dengan kepala daerah tingkat 1 tingkat 2 dari partai politik manapun.
“Yang perlu juga mendapat atensi program-program khusus dari pemerintah pusat mulai dari masalah pendidikan kemudian kesehatan stunting, infrastruktur,” kata Tito.
Berikut 5 Pj Gubernur yang dilantik:
1. Al Muktabar sebagai Pj Gubernur Banten
2. Ridwan Djamaluddin sebagai Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung
3. Hamka Hendra Noer sebagai Pj Gubernur Gorontalo
4. Akmal Malik sebagai Pj Gubernur Sulawesi Barat
5. Komjen (Purn) Paulus Waterpauw sebagai Pj Gubernur Papua Barat.