Sumsel Merdeka – OKI, Pemerintah Kabupaten Ogan Komerin Iir (OKI) terus menggencarkan kegiatan Pasar Murah untuk mengendalikan harga. Berdasarkan pantauan, sejumlah bahan pokok di pasar Kayu Agung mengalami kenaikan harga jelang Ramadan 1445 H/2024.
Beras premium di Pasar Tradisional Kayu Agung saat ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Semula Rp140 ribu per 10 Kg menjadi Rp 150 ribu per 10 Kg.
Begitu juga harga cabe merah dari Rp 90 ribu per Kg, naik menjadi Rp 120 ribu per Kg. Sementara ayam potong naik dari Rp 34 ribu per Kg menjadi Rp 38 ribu.
Kepala Dinas Perdagangan OKI Alamsyah, mengatakan kenaikan harga menjelang Ramadan merupakan hal yang biasa terjadi. Banyaknya permintaan konsumen serta berkurangnya persediaan disinyalir jadi penyebab.
“Sebenarnya setiap tahun terjadi karena permintaan banyak sementara persediaan terbatas. Menjelang lebaran pun akan ada perubahan harga, nanti setelah pasokan normal akan pulih kembali,” ucapnya, Kamis, (22/02/2024).
Sementara itu, Pj. Bupati OKI, Asmar Wijaya mengatakan bahwa Pemkab OKI telah melakukan berbagai langkah strategis menangani lonjakan harga bahan pokok di pasaraurah ini untuk membantu masyarakat agar mendapatkan bahan pokok dengan terjangkau,” ungkap Asmar, Kamis (22/02/2024).
Selain memberi akses pangan murah bagi masyarakat pasar murah juga untuk pengendalian inflasi terpadu di Kabupaten OKI.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Asmar juga melakukan penyerahan secara simbolis paket sembako dengan harga Rp. 70.000,.
“Hari ini paket yang di tawarkan bernilai Rp 70.000 yang terdiri dari 1/2 Kg bawang merah, 1/2 Kg bawang putih, 1/4 Kg cabe merah, 15 butir telur, 1 Kg gula pasir, lebih murah Rp 30.000 di banding harga pasar. Pasar Murah ini diperintahkan langsung oleh pemerintah pusat karena pemerintah tahu bahwa masyarakat saat ini sedang kesusahan dikarena harga bahan pokok dipasaran mahal,” pungkas Asmar. (Adm)