Sumselmerdeka.com-Palembang, Forum Kedai dan Kafe Palembang Bersatu atau di sebut FKPB ini mengadakan demo di depan Kantor Wali Kota Palembang, FKPB meminta Pemerintah Kota Palembang melakukan razia kepatuhan oprasional kafe di lakukan secara adil.
Rudianto Widodo Ketua FKPB mengatakan berdasarkan pemantaun yang dilakukan timnya mendapati sejumlah kafe dan kedai bahkan masih banyak yang beroperasi di atas pukul 21:00 WIB.
“Hasil pertemuan kami dengan Wali Kota cukup singkat tapi hasilnya belum memuaskan. Usai di malam kami diminta tutup kami juga melakukan sweeping dan menemukan bahwa masih ada kafe dan kedai yang beroperasi, ” kata Rudi usai melakukan Audiensi dengan Wali Kota Palembang Harnojoyo, Senin (7/6/2021).
Menurutnya seharusnya Pemerintah Kota dapat berlaku adil dengan melakukan hal yang sama kepada kafe dengan nama yang cukup besar.
“Seharusnya semuanya bisa ditindak. Kami memang mendukung pembatasan dan upaya Pemkot mengurangi penyebaran Covid-19, tapi tak bisa dipungkiri keadilan harus disamaratakan, “ucapnya
Harnojoyo Wali Kota Palembang menegaskan Kepala Satuan Pol PP Palembang dan anggotanya untuk melakukan penindakan terhadap petugas yang tidak serius dalam penegakan Protokol Kesehatan.
“Sebenarnya itu bukan Razia. Tetapi mengingatkan kepada pelaku usaha. Dan saya juga telah menyampaikan kepada Kepala Satuan Pol PP untuk, bagi petugas saya yang main-main terhadap itu mereka harus ditindak lagi,” ujar Harno.
Kepala Satuan Pol PP Kota Palembang GA Putra Jaya mengatakan dalam upaya meneggakan jam oprasional kafe pihaknya terkendala kurangnya jumlah personel.
“Penegakkan tetap kami lakukan tapi kami akui kurang personel, kami harap para pelaku usaha kafe dapat mengerti dan mentaati pembatasan ini, “tutupnya.