Sumselmerdeka.com – Palembang, Pembukaan Konferda Luar Biasa (Konferdalub) ke IX DPD KSPSI Provinsi Sumsel Tahun 2022 dilaksanakan di Hotel Swarna Dwipa, (29/09/2022).
Kepala Disnakertrans Koimudin mengatakan, Konferdalub ini momen penting untuk mengambil keputusan di KSPSI Sumsel.
“Konferdalub ini poin tertinggi dalam mengambil keputusan. Tujuannya untuk mengevaluasi 5 tahun yang belakang, kedua menyusun program kerja 5 tahun kedepan sesuai dengan isu ketenagakerjaan saat ini. Dan pada akhirnya memilih ketua yang baru. Kita apresiasi dan berharap ketua yang baru bisa bersinergi dengan Pemprov Sumsel,” ujarnya.
Lebih lanjut Koimudin berharap konferdalub ini berjalan lancar, baik dan tertib.
“Kita minta ada musyawarah dan mufakat. Jangan ribut, karena kalau ribut KSPSI sendiri yang rugi,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Koimudin meminta kepada Ketua KSPSI yang terpilih untuk memperjuangkan kepentingan buruh.
“Ketua terpilih menjaga hubungan industrial yang baik antara pekerja dan pengusaha. Pemda siap membangun sinergisitas,” katanya.
Sementara itu, Ketua Harian KSPSI Drs KRH HM Yusuf Rizal SH SE MSi menuturkan, Konferdalub ini merespon setelah ada kisruh ditubuh KSPSI . Kemudian dilakukan konsolidasi ulang dan dibentuk Konferdalub .
“Kita berikan waktu ke karateker untuk melaksanakan Konferdalub,”ucapnya.
Dalam Konferdalub ini sambung Yusuf, ada 7 federasi yang tergabung. Kemudian kita minta mereka untuk membentuk kepengurusan yang solid agar bisa bersinergi dengan pemerintah dan bisa bersinergi dengan pengusaha dalam tri partit agar nanti bisa membina melindungi dan mensejahterakan para pekerja.
“Kita harapkan melalui Konferdalub akan muncul figur baru yang sesuai dengan konstitusi dan merangkul semua SPH pengurus DPC agar bisa menjadi bagian di dalam rangka membesarkan organisasi ini,” katanya.
Kepada ketua yang terpilih, Yusuf meminta pertama menjadi figur yang punya integritas, punya loyalitas dan punya waktu dan mampu menegakkan konstitusi organisasi dan punya logistik.
“Kita berharap muncul figur yang sesuai dengan konstitusi.misalnya minimal dia sudah pernah satu periode menjadi pengurus atau di bawahnya. Dan memiliki tujuan untuk membangun organisasi yang solid,”katanya.
“KSPSI ini yang pertama adalah konsolidasi,itu penting pembentukan penguatan. Kemudian kedua melakukan peningkatan kompetensi internal karena penyamanan misi dan persepsi organisasi ini dengan SDM baru perlu dilakukan. Ketiga adalah bagaimana cara melakukan sinergitas antara federasi- federasi yang lain agar tidak tabrakan bekerjanya,” bebernya.
“Ketua yang baru harus mampu menjadi pemimpin yang memiliki leadership dan bisa merangkul semua. Jadilah pemimpin yang menjadi bapak bagi semua organisasi bagi semua anggota,” tambah Yusuf.
Ketua DPD Karateker KSPSI Sumsel Sudirman Hamidi, SH, MH menuturkan, Konferdalub ini dilaksanakan karena ada sesuatu yang terjadi di tubuh KSPSI. Ternyata menjadi ketua KSPSI ini merupakan rebutan. “Saya menyatakan tidak akan maju memimpin DPD KSPSI Sumsel,” pungkasnya. (Akip)