Sumsel Merdeka

Ribuan Buruh Sampaikan Aspirasi Tolak TAPERA Ke DPRD Sumsel

Sumsel Merdeka – Palembang, Ribuan buruh yang tergabung dalam DPD K SPSI Sumsel melakukan aksi damai ke gedung kantor DPRD Provinsi Sumsel di jalan Pom IX Kampus, Kamis (27/06/2024).

Ribuan buruh dibawah pimpinan H. Zainal. Arifin, S.IP., Ketua DPD K SPSI Sumsel tersebut bertujuan untuk menyampaikan aspirasinya menolak PP nomor 21 tahun 2024 tentang TAPERA, UU Omnibuslaw Cipta Kerja dan turunannya, menolak upah murah dan outsourcing.

Setelah menyampaikan orasinya, 20 orang perwakilan buruh disambut oleh Ketua Komisi V, Susanto aziz dan Pj. Gubernur yang diwakili oleh Kadis Nakertrans Sumsel Deliar Marzuki untuk berdiskusi di ruang rapat Banggar dalam menyelesaikan tuntutan dan aspirasi kawan-kawan buruh.

Dalam kesempatan itu Ketua DPD K SPSI Sumsel, H. Zainal Arifin, S.IP., meminta kepada Ketua Komisi V, Susanto Aziz dan Kadis Nakertrans, Deliar Marzuki untuk menyampaikan aspirasi kawan-kawan buruh ke DPR RI dan Kemenakertrans di Jakarta.

“Kami meminta aspirasi yang kami tuntut tolong disampaikan ke pemerintah pusat bahwa buruh yang ada di Sumatera Selatan menolak keras PP nomor 21 tahun 2024, UU Omnibuslaw Cipta Kerja dan turunannya, menolak upah murah serta outsourching, ” ungkapnya.

Lebih lanjut Zainal menegaskan aspirasi tuntutan kawan-kawan buruh akan dikawal sampai ke pemerintah pusat.

“Kami yang tergabung dalam DPD K SPSI Sumsel akan mengawal aspirasi yang kami sampaikan sampai ke pemerintah pusat, bila perlu PP nomor 21 tahun 2024 tentang TAPERA dicabut, jika aspirasi kami diabaikan kawan-kawan buruh akan melakukan aksi kembali dengan jumlah yang lebih banyak,” tegas Zainal.

Sementara Ketua komisi V DPRD Provinsi Sumsel, Susanto Aziz dari PDIP mengatakan aspirasi kawan-kawan akan segera disampaikan ke pemerintah pusat.

“Kami tentunya tidak bisa mengambil keputusan karena yang berwenang yakni pemerintah pusat namun yakinlah aspirasi kawan-kawan akan kami sampaikan ke DPR RI komisi IX dan ke Kemenakertrans bahwa buruh di Provinsi Sumatera Selatan menolak TAPERA, bila perlu kita kawal bersama sama,” ucapnya.

Ditempat yang sama Pj. Gubernur Sumsel yang diwakili Kadis Nakertrans, Deliar Marzuki mengatakan pihaknya akan kawal bersama aspirasi kawan-kawan buruh.

“Akan saya siapkan 1 unit bus untuk berangkat bersama sama dalam mengawal aspirasi kawan-kawan buruh, ” tutupnya. (Eky)

Scroll to Top